Dukung UMKM Kuliner Mendunia, BBSPJIA optimalisasi dan validasi Keamanan Pangan Produk Rendang Dalam Kemasan

Padang – Dalam Mewujudkan Perekonomian Nasional, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mempunyai kedudukan, peran, dan potensi strategis. Menurut laman djpb.kemenkeu.go.id di Indonesia berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, kontribusi UMKM terhadap PDB Nasional sebesar 60,5%. Sebagian besar merupakan kegiatan usaha rumah tangga yang dapat menyerap banyak tenaga kerja. Data dari Kementerian Koperasi dan UKM, pada tahun 2019, terdapat 65,4 juta UMKM. Jumlah unit usaha tersebut dapat menyerap sebesar 123,3 ribu tenaga kerja. Hal ini menunjukan bahwa UMKM yang sangat besar berkontribusi terhadap pengurangan tingkat pengangguran di Indonesia.

Saat ini, UMKM sedang berkambang dan berkontribusi positif setiap tahunnya. Tak terkecuali pada usaha kuliner atau Industri bidang pangan.

“Hal ini berdampak positif bagi perekonomian Indonesia, dan ini menunjukkan bahwa UMKM yang ada di Indonesia sangat potensial untuk dikembangkan” Kata Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kemenperin Andi Rizaldi dalam keterangannya (5/12)

Di Padang Sumatera Barat, Siapa yang tidak kenal Rendang. Makanan olahan daging yang dimasak dengan santan kelapa dan rempah-rempah, seperti lengkuas, serai, cabe, dan bawang, merupakan salah satu kekayaan kuliner Indonesia yang mendunia, kini terus berkreasi dan berinovasi dalam memenuhi permintaan pasar yang membutuhkan pangan siap saji yang praktis, enak, aman dan memenuhi standar yang berlaku.  Produk kuliner lokal mulai marak dijajakan dalam kemasan siap saji seperti kaleng atau kemasan plastik/ aluminium foil pouch.

Secara formal peran strategis keamanan pangan dalam pembangunan nasional sudah dilakukan oleh pemerintah dengan terbitnya Undang-Undang No 18 Tahun 2012 tentang Pangan dan Peraturan BPOM Nomor 21 Tahun 2019 tentang Program Manajemen Risiko Keamanan Pangan di Industri Pangan.

Andi mengatakan, Aspek keamanan pangan penting untuk diperhatikan dalam pembuatan produk pangan siap saji dalam kemasan yang disimpan pada suhu ruang. Disini Negara hadir sebagai pendamping dan konsultansi bagi UMKM bidang industri pangan, seperti Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Agro (BBSPJIA).

Agenda Pendampingan yang merupakan layanan jasa teknis gabungan dari Konsultansi dan Inspeksi Teknis dari BBSPJIA ini, melibatkan berbagai organisasi dan lembaga UMKM di lingkungan Kota Padang, Sumatera Barat, diantaranya ; Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian, Kota Padang Sumatera Barat, PT. Karya Bagus Indonesia; olahan Rendang daging 250 gram, PT Ratu Golden Global; olahan Rendang ayam 250 gram, PT. Ratu Golden Global; olahan Bumbu rendang 250 gram, CV. Faghaz; olahan Rendang tuna 250 gram, Yonica; Rendang olahan lokan 250 gram, CV. Kuliner Makmur Sejahtera; olahan Rendang daging suir 80 gram, CV. Kuliner Makmur Sejahtera; olahan Rendang ayam suir 80 gram PT. Karya Bagus Indonesia; olahan Rendang jamur 250 gram, CV. Faghaz; olahan Rendang jengkol 250 gram.

Plt. Kepala BBSPJIA Siti Rohmah Siregar menyampaikan bahwa salah satu kegiatan pendampingan adalah konsultasi teknologi kemanan pangan yang mencakup Optimalisasi dan Validasi Proses Thermal Produk Rendang mengggunakan Retort Water Immersion dan Saturated Steam. Kegiatan validasi proses Thermal yaitu melakukan uji distribusi panas dan mengukur nilai kecukupan panas serta Optimalisasi penentuan schedule process dan nilai sterilitas (F0) 9 (sembilan) produk rendang sesuai dengan persyaratan BPOM. Selain itu, optimalisasi proses yang dilakukan adalah pengecekan piping system, steam supply, water level dan hal lain terkait dengan peralatan proses.

“Tantangannya terletak bagaimana agar makanan tradisional memiliki umur simpan yang lama dan tetap memiliki cita rasa yang sama ketika disajikan secara langsung, serta memenuhi aspek keamanan pangan yang berkualitas seperti produk sterilisasi lainnya” Kata Siti Rohmah.

Humas BBSPJIA

1 Comment

  1. Andhika

    BBIA Terus Hadir untuk perkembangan Industri pangan yang berdaya saing.
    Jaya, Jaya, Jaya …

    Reply

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel Lainnya

TIM DAPATI BBSPJIA BOGOR MENDAPATKAN TIGA PENGHARGAAN

Selamat dan Apresiasi kepada Tim Dapati BBSPJIA yang mendapatkan tiga penghargaan yaitu Penyedia Layanan Jasa Konsultansi Teknologi Industri Terbaik, Perusahaan Industri dengan Kinerja Terbaik (Industri Pengalengan Gudeg Wijilan Bu Lies), dan Pembuatan Video...